Wednesday, May 11, 2016

Pertanyaan Dan Jawaban Seputar Seksual Yang Penting Bagi Anak Dan Orangtua

Rasa keingintahuan anak yang besar membuatnya bertanya-tanya tentang berbagai hal yang ada disekitarnya. Jangan bendung keingintahuan anak anda, karena hal tersebut dapat mendorong tumbuh kembang pemikiran pada anak yang perlu untuk kehidupannya kelak. 
Kadang kala, pertanyaan anak-anak susah untuk dijawab oleh orangtua. Anda bingung dan enggan bagaimana cara menjawab pertanyaan anak-anak tersebut karena menganggap mereka belum pantas tahu dan masih kecil. Jika anda berhadapan dengan pertanyaan seputar seksual, jawab singkat untuk setiap pertanyaan yang dibuat, dan jangan berikan penjelasan jawaban yang melebar atas pertanyaan anak.
Berikut beberapa jawaban yang bisa anda gunakan untuk menjawab pertanyaan bagi anak anda :

Pertanyaan dari anak, "Kenapa dada ibu besar, dada adek kecil?"
Jika anak bertanya seperti itu bukan berarti iaberpikiran jorok. Jawaban untuk anak perempuan, "Dada ibu besar karena ibu sudah dewasa, usia adek masih 4 tahun. Nanti jika adek sudah dewasa akan seperti ibu." Jawaban bagi anak laki-laki, "Dada ibu besar karena ibu perempuan yang sudah dewasa. Kalau adek kan laki-laki jadi dadanya kecil."
Pertanyaan bolehkan anak menikah, pertanyaan yang tentu saja menggemaskan bagi orangtua. 
Jawabannya"Adek boleh menikah jika nanti sudah besar dan dewasa."

Pertanyaan : "Kenapa laki-laki dan perempuan berbeda?"
Jawaban : "Allah menciptakan laki-laki dan perempuan berbeda untuk saling melengkapi. Jawab dengan pendek-pendek dan jangan dikembangkan." Jika anak masih terus bertanya dan belum puas, jawab dengan perumpaan, seperti "Adek kan tau jika ada siang dan malam. Bergantian siang panas dan malam dingin. Begitu juga ada ibu dan dan ayah. Jika semua ibu, siapa yang mencari makan, sebaliknya jika semua ayah siapa yang menjaga adek."



Pertanyaan "Kenapa hanya ibu yang bisa hamil?"
Jawaban "Ibu bisa hamil karena ibu perempuan dan ayah laki-laki." Jika anak belum puas jawab berikut ini : "Di perut ibu ada rahim tempat bayi dapat tumbuh sedangkan di perut ayah tidak ada. Jadi ibu bisa hamil, ayah tidak."
Pertanyaan : "Darimana bayi berasal?" biasanya membuat orangtua berpikir jawaban apa yang paling pas.
Jawaban : "Bayi merupakan pemberian dari Tuhan. Berasal dari rahim di tubuh ibu, setelah 9 bulan, bayi akan lahir ke dunia." 
Jika anak bertanya lagi "Bagaimana membuat bayi?" Biasanya pertanyaan yang paling memusingkan bagi orangtua. 

Jawab dengan jujur setara dengan umur anak yaitu "Cara membuat bayi dengan melakukan hubungan seksual antara laki-laki dan perempuan yang sudah menikah seperti ibu dan ayah. Jika sudah menikah, melakukan hubungan seksual, lalu tumbuh berkembang bakal bayi di perut ibu. Anak perlu ditanamkan dari usia dini mengenai pentingnya pernikahan. Tanpa ada pernikahan tidak boleh melakukan hubungan seksual."
Jika anak bertanya "Apakah hubungan seksual?" 
Jawaban yang jujur "Hubungan seksual menyatukan alat kelamin laki-laki dan perempuan yang sudah menikah, tapi tidak boleh didepan umum karena malu dilihat orang lain."
Jangan menjawab dengan kasar atau mematahkan, tapi penuh kelembutan dan rasa sayang. Ada saatnya anak akan makin besar dan mengerti jawaban dari pertanyaan-pertanyaannya.

Share: