!Saat seumur kamu, Mama atau Papa hebat. Jika anda mengucapkan kata-kata ini pada anak anda, hal ini malah akan membuatnya bersaing. Anak akan berusaha memperoleh kesuksesan karena ingin membuat anda terkesan tapi bukan karena anak menikmatinya. Beberapa contoh, anak memang cenderung akan sukses, tapi dia bingung apakah dia bahagia karena dia melakukan hal tersebut karena suka atau karena dorongan anda. Sebaiknya hindari membandingkan situasi anak dengan situasi orangtuanya jaman dulu.
!Jangan bikin Mama malu. Jika anda sering mengatakan ini pada anak, biasanya anak kan merespon dengan sering berpura-pura di depan orang lain. Anak terlalu sering ditekan sehingga merasa tidak punya banyak pilihan dalam hidupnya. Jika anak memperoleh respon positif, anak malah bingung harus apa dan bagaimana.
!Monyet kecil Mama atau panggilan lain yang tidak pantas. Walaupun anda merasa ucapan ini hanya semacam keisengan saja dan bermaksud lucu-lucuan, tapi hal ini bisa berefek lain bagi anak. Secara psikologi anda menjadikan anak sebagai objek, benda, mainan yang bisa Anda perlakukan sesuka hati. Hal ini bisa berpengaruh pada anak karena anak gampang percaya dengan apapun yang Anda katakan padanya.
!Lihat si A, hasilnya lebih baik dari kamu. Jangan suka membandingkan anak anda dengan anak orang lain. Anak akan tumbuh rendah diri dan tidak memiliki kepercayaan diri karena apapun dinilai dari hasil bukan karena rasa sayang anda padanya. Anak juga terpacu untuk berkompetensi dengan anak lain tapi bukan karena dia menyukai, hanya ingin memperoleh rasa penghargaan dari anda.
!Kalau kamu begitu, Mama tidak akan sayang lagi dengan kamu. Jika anda sebal anda biasanya tanpa sengaja mengeluarkan kalimat tersebut. Kalimat sederhana ini malah membuat anak kerap cemas karena ingin memenuhi ekspektasi orangtuanya. Akibatnya, anak tidak akan merasakan kebebasan bertindak dan berpikir.