Saturday, November 4, 2017

Mengenalkan Makan Buah Dan Sayuran Pada Anak

Asupan makanan berupa buah dan sayur penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak-anak. Pemerintah di negara maju merekomendasikan agar anak di usia muda makan 5 porsi buah dan sayuran dalam sehari. Kenyataannya hanya 1 dari 5 anak yang dapat makan buah dan sayurannya, bahkan  kadang-kadang anak tidak mengkonsumsi buah atau sayuran dalam 1 hari.
Orangtua sebaiknya mengenalkan buah dan sayuran pada usia muda agar anak lebih mudah menerima dan menyukai buah dan sayuran. Cara terbaik mengenalkan buah dan sayuran pada anak, agar anak mau makan buah dan sayuran yaitu dengan berbagai aktivitas sebagai berikut:

Bermain buah dan sayuran 
(1) Gunakan buah dan sayuran asli dalam bermain peran misalnya jual beli buah dan sebagainya. 
(2) Cari gambar buah dan sayuran yang dapat anak-anak warnai, gunting tempel, atau gambar. 
(3) Cobalah menggunakan buah dan sayuran asli dalam permainan misalnya, Anda bisa menggunakan potongan kentang atau kacang polong kering saat melukis untuk menciptakan efek yang berbeda. 
(4) Gunakan playdoh atau lilin mainan untuk membuat mainan buah dan sayuran.
Membaca buku yang berisikan buah dan sayuran 
(1) Bacalah buku yang berisikan gambar buah dan sayuran di dalamnya, atau yang memiliki topik terkait makanan. Kembangkan bacaan dengan cerita menarik seputar buah dan sayuran. 
(2) Cari gambar buah dan sayuran yang dapat anak-anak warnai, gunting tempel, atau gambar. 
Mengajarkan mengenai buah dan sayuran 
(1) Sekarang ada banyak permainan komputer dan aplikasi ponsel yang mengajarkan anak tentang buah dan sayuran sebagai makanan sehat dan mengenalkan mengenai nutrisi. Tentu saja cara belajar yang menyenangkan dengan bermain.
(2) Ajak anak belajar dengan memberikan sedikit tantangan. Tantang anak dengan berlomba siapa yang paling banyak mengetahui tentang makanan tertentu. Pilih makanan baru dengan rutin sehingga orangtua dapat mengajarkan hal-hal baru bagi anak.
Berbelanja buah dan sayuran 
(1) Pergi berbelanja bersama-sama dengan anak ke pasar atau supermarket terdekat sehingga anak dapat mengamati buah dan sayuran yang berbeda. Ciptakan permainan. Misalnya siapa yang bisa melihat dua buah apel merah?
(2) Biarkan anak untuk memilih buah dan sayuran. Ajari mereka seputar buah dan sayuran seperti merasakan kematangan buah. Anak akan penasaran dan menjadi lebih tertarik dengan buah dan sayuran.



Memasak 
(1) Libatkan anak Anda dalam menyiapkan makanan sehingga mereka terbiasa melihat dan menangani makanan di setiap kondisi berbeda baik mentah maupun dimasak.
(2) Tawarkan buah dan sayuran di kondisi yang berbeda misalnya mentah, direbus, dikukus, dimasak matang. Anda mungkin menemukan kesukaan anak Anda.
(3) Rasa bangga dan pencapaian dari menyiapkan makanan bisa mendorong anak untuk mencoba buatannya.
Menanam buah dan sayuran 
(1) Menanam buah dan sayuran di rumah sendiri. Anda tidak butuh biaya tambahan atau peralatan mahal atau bahkan memiliki taman. Jika halaman sempit, anda dapat menanam sayuran dan buah di pot dan bak di dalam rumah. Tanaman di dalam rumah sebaiknya diletak di ambang jendela agar cukup matahari.
(2) Beli sebungkus benih buah atau sayuran untuk anak. Berikan anak kepercayaan untuk menanam buah dan sayuran sendiri. Anak-anak sering suka makan makanan yang telah mereka tanam sendiri.

Bicarakan topik mengenai buah dan sayuran sesering mungkin. Sehingga buah dan sayuran menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari. Hindari anak beranggapan makan buah dan sayuran bagian dari kegiatan yang menakutkan.
Share: